Selasa, 25 Maret 2014

Karakteristik Media Pembelajaran dan Landasan Penggunaan Media Pembelajaran


Ada empat jenis media pembelajaran yaitu media visual, media audio, media audio-visual, dan multimedia :
1)      Media Visual
Yaitu jenis media yang hanya mengandalkan dengan indera penglihatan peserta didik semata-mata, sehingga pengalaman belajar yang diterima peserta didik sangat tergantung pada kemampuan penglihatannya misal buku, jurnal, poster, globe bumi, poto, peta, alam sekitar dan lain sebagainya.
Dalam media visual terdapat 2 jenis yaitu :
a.       Media Visual Non Proyeksi
Media visual non proyeksi merupakan jenis media yang sering dipergunakan dalam pembelajaran karena penggunaannya sederhana. Media visual non proyeksi dapat menterjemahkan benda abstrak menjadi lebih realistik juga memungkinkanpembelajaran berpindah dari tingkatan simbol-simbol verbal menuju tingkatan yang lebih nyata berdasarkan kerucut pengalaman Edgar Dale.
Beberapa jenis media visual yang sering digunakan dalam pembelajaran antara lain :
Ø  Benda Realita (Benda Nyata)
Benda Nyata yaitu benda yang dapat dilihat, , didengar, atau dialami peserta didik sehingga memberikan pengalaman langsung kepada mereka. Contoh, untuk mempelajari kenekaragaman hayati, klasifikasi makhluk hidup, ekosistem, dan organ tanaman, siswa dapat mengamati secara langsung dilokasi atau habitatnya.
Media Nyata juga dapat digunakan oleh peserta didik ketika mempelajari suatu proses produksi melalui kunjungan ke industri.
Kelebihan dari Media Nyata ini adalah dapat memberikan pengalaman yang nyata kepada peserta didik sehingga pembelajaran bersifat lebih konkret dan waktu retensi lebih panjang.

Ø  Model dan Prototipe
Model dan Protipe adalah benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda sesungguhnya. Penggunaan model dan prototipe dalam pembelajaran untuk mengatasi ketersediaan benda real, baik keterbatasan karena biaya maupun karena sulit dijangkau. Misalnya, untuk mempelajari letak geografis wilayah di planet bumi dibutuhkan globe bumi.
Kelebihan Model dan Prototipe ini yaitu dapat dibawa ke ruang kelas dan mampu menunjukkan bagian-bagian penting suatu objek atau proses seperti media realita.
Kelemahan Model dan Prototipe adalah tidak semua orang mampu mengembangkan dan model tidak mampu memberikan pengalaman langsung, sehingga sering tidak mampu menjangkau sapek psikologis peserta didik.
Ø  Media Cetak adalah media pembelajaran yang disajikan dalam bentuk tercetak (prited media). Contoh buku teks, modul, majalah, dan lain sebagainya.
Ø  Media Grafis
Media Grafis adalah media yang menyalurkan pesan atau informasi melalui symbol-simbol visual. Contoh gambar, kartun, karikatur, grafik, peta, dan poster.

b.      Media Visual Proyeksi
Berkembangnya produk-produk teknologi informasi, dan komunikasi, dan komputer dewasa ini, memungkinkan media visual pembelajaran dapat ditampilkan dengan alat proyeksi (projector).
2)      Media Audio: media yang mampu menyajikan informasi dalam bentuk yang hanya dapat didengar, misalnya radio, tape recorder, laboratorium bahasa, player MP3, dll.
3)   Media Audio-Visual adalah jenis media yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dengan melibatkan pendengaran dan penglihatan sekaligus dalam satu proses atau kegiatan.pesan dan informasi yang dapat disalurkan dalam media ini adalah pesan verbal dan nonverbal yang mengandalkan pendengaran maupun penglihatan.
4)      Multimedia yaitu media yang melibatkan jenis media untuk merangsang semua indera dalam satu kegiatan pembelajaran. Multimedia lebih ditekankan pada penggunaan berbagai media yang berbasis TIK dan Komputer.

Landasan Penggunaan Media Pembelajaran Matematika

1.      Landasan Empiris
Landasan Empiris menampilkan bahwa, ada interaksi penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar peserta didik dalam menentukan hasil belajar peserta didik. Peserta didik akan mendapat keuntungan yang signifikan bila belajar dengan menggunakan sumber dan media pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik dan gaya belajarnya

2.      Landasan Psikologis
Landasan psikologis, penggunaan media pembelajaran dapat menyediakan rangsangan bermacam-macam kepada peserta didik sehingga melayani kondisi dan karakteristik yang berbeda-beda pada peserta didik. Dengan demikian peserta didik mendapatkan pengalaman belajar yang optimal. Landasan psikologis menyatakan bahwa penyedian informasi dan pengalaman belajar harus disesuaikan dengan kemampuan atau perkembangan peserta didik.

3.      Landasan Teknologis
Landasan Teknologis, penggunaan media pembelajaran dapat meningkatkan produktivitas pendidikan, memberikan kemungkinan pembelajaran yang bersifat individual, memberikan dasar ilmiah yang lebih dalam pembelajaran, pembelajaran lebih mantap, proses pendidikan menjadi lebih langsung, dan akses pendidikan menjadi lebih sama bagi peserta didik.

4.      Aspek Sejarah
Sejarah penggunaan media dalam prosese pembelajaran/pendidikan dapat membantu menjelaskan ide yang abstrak (penjelasan verbal) dan dapat memudahkan pemahaman peserta didik terhadap pesan-pesan pembelajaran.

Referensi : Asyhar, Rayandra. 2012. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Referensi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar